• Penting! Sebelum Membuat Backup Recovery Disk!!
#Matikan semua mode 'Sleep' pada Power Option --> Harddisk & Sound menjadi mode 'Never' semua pada Setting Power Management Windows sebelum mulai membuat Backup Drive. Berikut:
• Cara Mematikan Mode Sleep Laptop Windows 8.
(Alias: Cara mengatur Laptop agar terus menyala)
#Setelah itu.. apabila Laptop anda Pre-instaaled OS Windows sebaiknya anda mengecek Recovery Image/Recovery Partition pada Laptop anda terlebih dahulu. Dibawah ini bagaimana cara mengecek apakah Partisi Recovery pada Laptop anda aktif atau tidak. Jika belum aktif sebaiknya anda membuat dahulu Partisi Recoverynya biar bisa aktif:
Cara Membuat USB Recovery Drive di Windows 8
Saat Windows kamu bermasalah, USB Recovery Drive bisa menjadi penyelamat yang berarti. Bahkan ketika Windows gagal booting, USB Recovery Drive bisa menjadi solusi.
Jika kamu membeli PC atau Laptop dengan
Windows built in, mungkin PC kamu dilengkapi dengan Recovery Image yang bisa me-reset Windows ke kondisi semula. Recovery ini berukuran sekitar 3-6 GB dan disimpan di partisi Harddisk sehingga cukup banyak menghabiskan space.
Untuk menghemat space yang tersisa kamu bisa menghapus Recovery Image di Harddisk dan menggantinya dengan USB Recovery Drive.
(Rekomendasi: Jangan pernah menghapus "Partisi Recovery" yang sudah tertanam di Laptop yang sudah "Pre-install Windows" karena jika di hapus maka tidak dapat di Recovery lagi jika Laptop kamu terjadi masalah). Dengan begitu kamu bisa me-reset Windows ke kondisi semula dengan 'Flashdisk' tersebut.
Cek Apakah PC Kamu sudah Memiliki
Partisi Recovery
Sebelum membuat USB Recovery Drive, kamu harus melihat dulu apakah di PC kamu sudah ada Partisi Recovery atau belum. Jika belum buatlah Partisi Recovery terlebih dahulu.
Cara Cek Partisi Recovery
1. Buka Command Prompt dengan Run as
Administrator.
2. Ketikkan recimg /showcurrent kemudian tekan Enter.
3. Jika kamu mendapatkan report error berisi “There is no active custom recovery image”, maka kamu perlu membuatnya terlebih dahulu.
Cara Membuat Partisi Recovery
1. Tetap di "Command Prompt" yang dibuka
dengan Run as Administrator, ketikkan mkdir C:\RefreshImage dan tekan Enter.
2. Ketikkan recimg -CreateImage C:\RefreshImage kemudian tekan Enter.
3. Proses pembuatan Partisi Recovery akan dimulai, tunggu hingga selesai.
Jika Partisi Recovery sudah dibuat, kini saatnya menuju ke step terakhir.
Cara membuat USB Recovery Drive
1. Cek besarnya ukuran file "CustomRefresh.wim" di C:\RefreshImage
2. Siapkan 'Flashdisk' yang cukup untuk
menampung file tersebut. Misalkan ukuran file "CustomRefresh.wim" berukuran 2.3 GB, maka 'Flashdisk' minimal harus berkapasitas 4 GB. Tancapkan ke Komputer dan format dengan file system NTFS.
• Download Rufus (via WiFi) dibawah ini:
#Kemudian...
• Format 'Flashdisk' yang sebelumnya berformat FAT/FAT32 tersebut menjadi NTFS melalui Windows Explorer atau menggunakan software pihak ketiga yaitu "Rufus" berikut:
• Cara Memformat 'Flashdisk' menjadi NTFS menggunakan aplikasi RUFUS
#setelah itu...
• Cara Membedakan USB 3.0 dan USB 2.0 pada Laptop Asus
#berikutnya...
• Tancapkan 'Flashdisk' ke Laptop anda pada Port USB 2.0 bukan yang Port USB 3.0 kecuali 'Flashdisk' anda adalah USB 3.0
#setelah semua dikerjakan, kini saatnya ke langkah berikutnya, yaitu:
3. Buka Charm Bar -> Search -> Ketikkan
Recovery -> Arahkan ke Settings -> Create a Recovery Drive
4. Pastikan kamu mencentang “copy the
recovery partition from the PC to the Recovery Drive”. Jika menu ini tidak bisa dipilih (berwarna abu-abu), itu tandanya kamu hanya bisa membuat USB Recovery Tool saja.
USB Recovery Tool tidak menyertakan Recovery Image ke dalam USB. Biasanya jika komputer menggunakan Windows bukan OEM (bukan bawaan komputer), maka opsi tersebut tidak bisa dipilih dan berwarna abu-abu.
5. Pilih USB drive lalu klik Next
6. Klik Create
7. Klik Finish jika sudah.
Sekarang USB Recovery Drive kamu sudah jadi. 'Flashdisk' tersebut bisa kamu gunakan untuk me-reset Windows ke posisi semula ketika komputer kamu mengalami masalah.
Cara mengembalikan Windows ke kondisi
semula dengan menggunakan USB Recovery Drive akan Saya ulas di tutorial selanjutnya.
(• Cara mount file dan folder pada windows 8)
• Cara Mengcopy File pada 'Flashdisk'
• Download "Zentimo Xstorage Manager" Full Version Versi terbaru secara gratis (via WiFi)
#Setelah sukses membuat Recovery Disk, kini saatnya mencabut 'Flashdisk' dari port USB 2.0 pada Laptop anda. Tapi sebelum mencabut 'Flashdisk' anda, sebaiknya Eject terlebih dahulu menggunakan aplikasi "Zentimo Xstorage Manager". Setelah berhasil dieject, silahkan cabut 'Flashdisk' anda dari Port USB 2.0 Laptop anda. Berikut:
• Cara Eject 'Flashdisk' di Windows 8 menggunakan Windows Explorer ataupun menggunakan aplikasi "Zentimo Xstorage Manager"